Kapolres Kuansing Turun Gunung: Aksi Solidaritas di Pacu Jalur Bhayangkara

Update: 23 August 2025, 23:25 WIB

Aksi Kapolres Kuansing Jadi Timbo Ruang Jalur Bhayangkara di Pacu Jalur


Festival Pacu Jalur kembali menghadirkan momen yang tak terlupakan, kali ini dengan kehadiran Polres Kuantan Singingi (Kuansing) yang turut serta memeriahkan perhelatan budaya bergengsi ini. Tidak hanya sekadar berpartisipasi, Polres Kuansing mengirimkan tim andalan dengan Jalur Bhayangkara yang menunjukkan semangat juang tinggi di arena perlombaan.

Keikutsertaan Kapolres Kuansing, AKBP R Ricky Pratidiningrat, menjadi magnet tersendiri, membakar semangat juang personelnya untuk memberikan penampilan terbaik. Kepemimpinan AKBP Ricky diwujudkan dengan langsung turun ke lapangan sebagai 'Timbo Ruang' Jalur Bhayangkara Polres Kuansing, menunjukkan dedikasi dan kebersamaan yang luar biasa.

Mengenal Peran 'Timbo Ruang' dalam Pacu Jalur

Bagi yang belum familiar, 'Timbo Ruang' adalah sosok sentral dalam perlombaan Pacu Jalur; posisinya vital untuk menjaga ritme dan semangat tim. Berdiri tegak di tengah jalur atau perahu, 'Timbo Ruang' bertugas membuang air yang masuk ke dalam perahu serta menyemangati para pemacu atau pendayung agar tetap fokus dan bersemangat.

AKBP Ricky Pratidiningrat dengan gagah berani mengemban tugas ini, menunjukkan betapa pentingnya peran seorang pemimpin dalam memberikan teladan. Aksi ini semakin mengukuhkan komitmen Polres Kuansing dalam melestarikan tradisi Pacu Jalur.

Partisipasi Aktif dalam Kategori Eksebisi

AKBP Ricky beserta tim Jalur Bhayangkara Polres Kuansing unjuk kebolehan dalam kategori eksebisi pada perhelatan Pacu Jalur yang digelar di Tepian Narosa, Teluk Kuantan, Kuantan Singingi, pada Sabtu, 23 Agustus 2025. Kehadiran Kapolres di tengah-tengah personelnya menjadi suntikan motivasi yang luar biasa, memicu semangat juang yang membara.

Sebagai seorang pemimpin, AKBP Ricky memilih untuk terlibat langsung dalam perlombaan, menempati posisi krusial sebagai 'Timbo Ruang' di Jalur Bhayangkara. Keputusannya ini secara gamblang memperlihatkan jiwa kepemimpinan yang menginspirasi dan mampu menggerakkan anggota untuk memberikan yang terbaik.

Semangat Kebersamaan dan Solidaritas

Kapolres bahkan turut serta mendayung dengan penuh semangat, menunjukkan betapa kuatnya rasa kebersamaan yang ingin dibangun. Ia menegaskan bahwa kemenangan bukanlah segalanya, tetapi semangat kebersamaan yang terjalin dalam mencapai tujuan merupakan hal yang paling penting.

Baca Juga: Kesehatan Jiwa & Otak: Pilar Utama Cerdaskan Bangsa Menuju Indonesia Emas 2045

Pernyataan ini mencerminkan nilai-nilai kepemimpinan yang mengedepankan solidaritas dan kekompakan. Menurut sebuah studi dari *Journal of Applied Psychology*, kepemimpinan transformasional yang mengutamakan kebersamaan dapat meningkatkan kinerja tim secara signifikan. Hal ini selaras dengan semangat yang ditunjukkan oleh AKBP Ricky dalam Pacu Jalur.

Pelestarian Lingkungan dan Promosi Sungai Kuantan

Lebih dari sekadar kompetisi, kehadiran Polres Kuansing dalam Pacu Jalur juga menjadi sarana untuk menyuarakan pentingnya pelestarian lingkungan, khususnya Sungai Kuantan yang telah mendunia berkat Pacu Jalur. Ini merupakan bentuk komitmen nyata dalam menjaga kelestarian lingkungan sebagai warisan berharga.

Baca Juga: Ultimatum Arab Saudi ke Indonesia: Komisi VIII DPR Sigap Amankan Arafah

AKBP Ricky menyampaikan harapannya agar kegiatan ini dapat mempererat tali silaturahmi antar peserta. "Mari kita jaga keamanan dan ketertiban demi suksesnya Event Pacu Jalur Nasional di Tepian Narosa," ujar beliau, menekankan pentingnya menjaga stabilitas selama acara berlangsung.

Prestasi Gemilang Jalur Raga Bhayangkara

Dalam Pacu Jalur Eksebisi ini, terdapat 14 jalur atau perahu yang mewakili berbagai instansi. Selain Polres Kuansing, Polda Riau juga menurunkan Tim Raga yang diberi nama 'Jalur Raga Bhayangkara' untuk ikut serta dalam perlombaan tersebut.

'Jalur Raga Bhayangkara' berhasil meraih juara pertama dalam kategori eksebisi. Perjuangan mereka dimulai dengan mengalahkan Lembaga Adat Melayu (LAM) Indragiri Hulu (Inhu), kemudian Satpol PP, hingga akhirnya mengalahkan Lanal Dumai di putaran terakhir.

Baca Juga: Akpol 1990 Dhira Brata: Hijaukan Ambarawa, Warisi Sejarah, Peduli Lingkungan

Kesimpulan

Keterlibatan Polres Kuansing dalam Festival Pacu Jalur tahun ini bukan hanya sekadar partisipasi, tetapi juga sebuah manifestasi nyata dari semangat kebersamaan, kepedulian lingkungan, dan komitmen terhadap pelestarian budaya. Aksi heroik AKBP R Ricky Pratidiningrat sebagai 'Timbo Ruang' menjadi simbol inspirasi bagi seluruh anggota dan masyarakat, memperkuat citra positif kepolisian sebagai pelayan masyarakat yang selalu hadir dalam berbagai kegiatan.

Festival Pacu Jalur terus menjadi ajang penting untuk mempererat persatuan dan kesatuan, sekaligus menjadi sarana promosi pariwisata dan pelestarian budaya di Kuantan Singingi. Semoga semangat ini terus membara dan menginspirasi generasi penerus untuk terus menjaga dan melestarikan warisan budaya yang tak ternilai harganya.

Video: Momen Gibran Naik Perahu Hias di Festival Pacu Jalur Riau

Video: Momen Gibran Naik Perahu Hias di Festival Pacu Jalur Riau


Artikel Terkait