Kemenangan Gemilang: Jalur Raga Bhayangkara Riau Juara Pacu Jalur, Misi Lingkungan

Ajang Pacu Jalur di Tepian Narosa, Kuantan Tengah, Kuantan Singingi (Kuansing), Sabtu, 23 Agustus 2025, menjadi saksi bisu atas sebuah pertarungan sengit dan penuh drama. Jalur Raga Bhayangkara Polda Riau berhasil mengukir prestasi membanggakan dengan meraih kemenangan pada babak final kategori eksibisi. Kemenangan ini terasa semakin istimewa karena diraih melalui perjuangan yang sangat ketat melawan tim Lantamal Dumai, menambah rentetan catatan gemilang dalam sejarah keikutsertaan mereka.
Perjalanan Menuju Puncak: Rangkaian Kemenangan Jalur Raga Bhayangkara
Perjalanan Jalur Raga Bhayangkara menuju tangga juara tidaklah mudah, mereka harus melewati berbagai rintangan dan menunjukkan performa terbaiknya. Di putaran pertama, mereka berhasil menaklukkan Lembaga Adat Melayu (LAM) Indragiri Hulu (Inhu) dengan strategi yang matang dan kekompakan tim yang solid. Selanjutnya, di putaran kedua, giliran tim Satpol PP yang harus mengakui keunggulan mereka, membuka jalan lebar menuju babak puncak yang penuh tantangan.
Baca Juga: Penjelasan Said Abdullah Soal Disiplin Organisasi PDI Perjuangan: Bukan Pemecatan!
Pertemuan dengan Lantamal Dumai di babak final menjadi puncak dari segala perjuangan. Kedua tim menampilkan performa yang sangat kompetitif, saling beradu kecepatan dan strategi di atas air. Akhirnya, dengan semangat juang yang membara dan kerja keras yang tak kenal lelah, Jalur Raga Bhayangkara berhasil keluar sebagai pemenang, mengamankan gelar juara 1 pada kategori eksibisi Pacu Jalur.
Ungkapan Kebanggaan dan Apresiasi
Irjen Herry Heryawan, selaku Kapolda Riau, mengungkapkan rasa bangganya yang mendalam atas keberhasilan yang diraih oleh tim Jalur Raga Bhayangkara. Beliau menegaskan bahwa kemenangan ini bukan hanya sekadar hasil akhir, tetapi juga cerminan dari semangat juang, kekompakan, dan dedikasi tinggi yang ditunjukkan oleh seluruh personel. Hal ini sejalan dengan nilai-nilai yang dijunjung tinggi di dalam institusi Polri.
Baca Juga: Pengakuan Eras: Jejak Penculikan Kacab Bank di Jakarta hingga Penangkapan di NTT
"Saya sangat bangga atas prestasi yang ditunjukkan oleh tim Jalur Raga Bhayangkara. Ini bukan hanya soal menang atau kalah, tetapi bagaimana mereka menunjukkan mental pejuang, kekompakan, dan dedikasi. Hal ini sejalan dengan nilai-nilai yang kita terapkan di Polri," ujar Irjen Herry, seperti yang dikutip dari berbagai sumber. Prestasi ini sekaligus menjadi bukti nyata bahwa kerja keras dan semangat pantang menyerah selalu membuahkan hasil yang membanggakan.
Lebih dari Sekadar Kemenangan: Misi Pelestarian Lingkungan
Eksibisi Pacu Jalur yang diikuti oleh Jalur Raga Bhayangkara ternyata bukan hanya sekadar ajang kompetisi, tetapi juga membawa misi mulia untuk melestarikan lingkungan. Mereka tidak hanya berpartisipasi dalam lomba, tetapi juga aktif menyuarakan pesan penting kepada masyarakat tentang pentingnya menjaga kelestarian alam. Mulai dari atribut yang dikenakan hingga desain perahu dan dayung, semuanya sarat akan pesan pelestarian lingkungan.
Baca Juga: Kisah Jonan: Setengah Mati Melawan Asap Rokok Demi Udara Bersih di Kereta Api
Perahu yang mereka gunakan dihiasi dengan gambar Gajah Domang, ikon Gajah Sumatera yang menghuni Taman Nasional Tesso Nilo (TNTN). Tim Jalur Raga Bhayangkara juga menyematkan pesan "Save Tesso Nilo" pada lambung perahu dan dayung mereka, sebagai bentuk dukungan terhadap upaya penyelamatan kawasan tersebut. Upaya ini sejalan dengan pandangan bahwa upaya pelestarian lingkungan merupakan tanggung jawab bersama, bukan hanya pemerintah, namun juga seluruh elemen masyarakat. (Sumber: Jurnal Lingkungan Hidup, 2022).
Inisiatif dan Dukungan
Nama Jalur Raga Bhayangkara sendiri merupakan ide dari Kapolda Riau, Irjen Herry Heryawan. Tim ini sebagian besar beranggotakan personel Tim Raga, yang merupakan tim kebanggaan Polda Riau dalam menjaga keamanan dan ketertiban di Bumi Lancang Kuning. Kehadiran mereka di ajang Pacu Jalur ini menunjukkan komitmen Polri dalam mendukung kegiatan positif di masyarakat sekaligus menyebarkan nilai-nilai positif.
Partisipasi Jalur Raga Bhayangkara dalam defile Pacu Jalur yang disaksikan oleh Wakil Presiden Gibran Rakabuming Raka dan jajaran menteri pada pembukaan acara, Rabu (20/8) lalu, memberikan dampak positif terhadap citra kepolisian. Kehadiran para duta besar dari berbagai negara sahabat, seperti Banglades, Fiji, Rwanda, dan lainnya, semakin memperkuat citra positif acara ini di mata dunia internasional.



